Destinasi wisata Secret Garden menawarkan suasana tenang ala pedesaan. Dengan pemandangan yang indah khas pedesaan, lengkap dengan sawahnya yang berundak-undak. Ditambah lagi, wahana lain yang dihadirkan seperti rumah kecantikan dan kafe yang nyaman. Tentu akan menjadi pengalaman menyenangkan berlibur di Secret Garden Village.
Menempati area seluas 35.000 meter persegi, membuat Secret Garden Village begitu luas. Tampak mempesona diantara hijaunya alam yang mengelilinginya. Sejuk, itulah yang terasa ketika pengunjung menginjakkan kaki di area wisata.
Sawah berundak-undak dan hijau subur menjadi pemandangan yang begitu menyenangkan. Membawa kedamaian bagi siapapun yang melihatnya. Ditambah lagi, pepohonan yang tumbuh di sekitarnya, tampak juga pohon kelapa yang tinggi menjulang.
Baca juga : Destinasi Wisata Desa Penglipuran
Konsep bangunannya sendiri bergaya minimalis kontemporer. Dimana desainnya memadukan bangunan dengan alam, diantaranya kayu, air, besi, dan beton. Sehingga terlihat begitu menyatu dengan alam tanpa meninggalkan kesan elegan.
Wahana utama di Secret Garden Village ada empat. Diantaranya museum kecantikan serta pabrik mini produk kecantikan lokal Oemah Herborist. Di sini, pengunjung dapat melihat proses pembuatan produk kecantikan dan tentunya dapat membeli produknya.
Ada juga museum kopi dan kafe Black Eye. Sangat tepat bagi pecinta kopi, karena pengunjung juga dapat melihat cara pembuatan kopi hingga mencicipinya. Atraksi lainnya yaitu adanya dua restoran dengan pemandangan indah, Rice View dan The Luwus.
Museum Kecantikan Oemah Herborist
Tujuan utama saat tour adalah Beauty Heritage Museum yang ada di lantai 2 Oemah Herborist. Di sini, terdapat 20 benda pamer dari zaman dulu. Ada peralatan antik untuk meracik jamu dan produk kecantikan. Yang kesemuanya tentu tidak akan dijumpai lagi di zaman modern sekarang ini.
Selanjutnya, pengunjung akan diajak ke mini pabrik Oemah Herborist. Dinamakan mini pabrik karena ini merupakan pabrik replika yang ada di Semarang, Jawa Tengah. Pengunjung diharuskan mengenakan jas panjang putih, lengkap dengan masker dan penutup kepala. Di sini, pengunjung akan diajak melihat proses pembuatan hingga pengemasan produk Oemah Herborist.
Setelah menyaksikan proses pembuatan, pengunjung akan diajak ke Beauty Outlet. Selain toko untuk membeli produk Herborist, pengunjung juga dapat menemukan Fragrance Bar. Di Fragrance Bar, pengunjung dapat meracik parfum sendiri dari bahan alami.
Menuju Museum Kopi dan Black Eye Coffee and Roastery
Setelah puas melihat proses membuat produk kecantikan dan berbelanja, saatnya menyeduh kopi. Tapi sebelumnya, pengunjung akan diajak terlebih dahulu ke museum kopi. Sama halnya dengan Oemah Herborist, di sini juga ditunjukkan cara pengolahan kopi. Dan tentunya, pengunjung dapat menikmati kopi yang diolah langsung.
Di museum, terdapat peralatan antik yang digunakan untuk menyeduh kopi. Lanjut ke area pabrik, akan ditampilkan tahapan dalam pengolahan kopi. Mulai dari mengolah biji kopi menjadi bubuk hingga mengemas, dan mencoba rasa kopi.
Setelah itu, pengunjung dapat menikmati kopi lokal berkualitas tinggi di Black Eye Coffe and Roastery. Bagi pengunjung yang tertarik menjadi barista, juga dapat belajar di sini. Di sini, pengunjung juga dapat berbelanja berbagai kopi origin Indonesia. Ditambah lagi pernak-pernik kopi yang dapat dijadikan oleh-oleh.